Ariel telah ditetapkan sebagai tersangka karena telah merekam adegan seksualnya dengan Luna Maya dan Cut Tari. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, Ariel tidak cukup dengan meminta maaf.
Bahkan kata Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin percuma Ariel meminta maaf kepada publik Indonesia karena perbuatannya tersebut. Katanya, Ariel harus meminta maaf kepada Tuhan.
"Minta maaf ke pada Allah. Kalau kepada publik nggak ada gunanya dan nggak menyelesaikan masalah," jelas Din saat ditemui di Gedung PP Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Jumat (25/6/2010).
Menurut Din pebuatan Ariel yang sudah merekam adegan seksualnya itu telah menimbulkan dampak buruk bagi masyarakat luas. Terutama berdampak ke generasi muda.
"Jelas nggak usah dibantah, pornografi apapun bentuknya itu punya dampak buruk. Itu sudah ada bukti sosiologisnya di lapangan. Itu terbukti pengawasan di sekolah-sekolah dalam razia-razia ponsel banyak video porno," jelas Din.
(ebi/ebi-detik.com)
Bahkan kata Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin percuma Ariel meminta maaf kepada publik Indonesia karena perbuatannya tersebut. Katanya, Ariel harus meminta maaf kepada Tuhan.
"Minta maaf ke pada Allah. Kalau kepada publik nggak ada gunanya dan nggak menyelesaikan masalah," jelas Din saat ditemui di Gedung PP Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Jumat (25/6/2010).
Menurut Din pebuatan Ariel yang sudah merekam adegan seksualnya itu telah menimbulkan dampak buruk bagi masyarakat luas. Terutama berdampak ke generasi muda.
"Jelas nggak usah dibantah, pornografi apapun bentuknya itu punya dampak buruk. Itu sudah ada bukti sosiologisnya di lapangan. Itu terbukti pengawasan di sekolah-sekolah dalam razia-razia ponsel banyak video porno," jelas Din.
(ebi/ebi-detik.com)