Wednesday, 29 June 2011

Merawat Bayi



Popok bayi harus selalu diganti setiap kali basah dan setelah terkena kotoran. Kotoran bayi tidak selalu berbau, karena itu sering-seringlah memeriksa popoknya apa perlu diganti atau tidak. Seorang bayi perlu  8 - 9 popok sehari. Sering mengganti popok dengan yang bersih dapat menghindarkan bayi dari ruam kulit yang disebabkan oleh kotoran dan air seninya. Sebelum memakaikan popok baru, bersihkan dulu pantat bayi dengan lap basah. Pantat bayi tidak terlalu perlu dicuci pada waktu mengganti popok yang basah oleh
 kencing.







Apabila anda dan bayi sendirian di rumah selama beberapa jam, anda harus tahu cara mengganti baju bayi seandainya terkena kotoran. Umumnya, bayi memerlukan pakaian berlapis agar lebih nyaman. Untuk mengetahui apakah bayi cukup hangat atau tidak, sentuhlah tangan dan kakinya. Bila terasa dingin, tambahlah selimutnya.
Bayi cenderung tidak bisa diam, oleh karena itu pegang dia baik-baik pada saat bajunya diganti. Jangan sepelekan mobilitas bayi. Jangan pernah meninggalkannya seorang diri, walau hanya sekejap. Kalau akan memakaikan baju kaos dan sweater, gulung semua keatas sampai ke leher baju lalu masukkan belakang kepala bayi lebih dulu, lalu dahi dan hidungnya. Kemudian masukkan tangan bayi perlahan-lahan ke dalam lengan baju. Jikalau akan melepaskan sweater atau baju kaos, keluarkan dulu lengan bayi perlahan-lahan dari lengan baju. Renggangkan leher baju lalu angkat keatas melewati dagu, hidung dan dahi bayi. Sesudah itu, lepaskan melewati belakang kepala bayi.



ASI adalah makanan yang terbaik untuk bayi. ASI mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan bayi serta melindunginya dari infeksi. Akan tetapi bila isteri tidak menyusui, dokter akan menyarankan penggunaan susu formula. Susu formula berkualitas memberikan semua nutrien yang diperlukan dalam masa pertumbuhan dan perkembangan yang tepat.
Apakah isteri menyusui atau memberikan susu formula, anda berdua dapat berbagi pengalaman. Kehadiran anda pada waktu isteri sedang memberi makan bayi akan sangat menguntungkan. Bila isteri menyusui tetapi tidak bisa selalu di rumah pada jam makan bayi, ASI dapat diperas ke dalam botol dan anda berikan pada waktunya. Jikalau bayi diberikan susu formula, isteri anda dapat menyiapkan dalam botol lebih dulu atau menunjukkan cara menyiapkannya. Yang penting, ikutilah petunjuk penyiapan yang tertera di kaleng dengan cermat.
Pada umumnya bayi minum setiap 3 atau 4 jam sekali. Catatlah jam minumnya dan taruh di tempat mudah terlihat. Bayi tahu betul berapa banyak yang dia perlukan setiap kali minum. Sesudah kenyang, biasanya dia berhenti lalu berpaling dari botol, atau bahkan tertidur pulas. Buanglah sisa susu yang tidak habis.



Anda boleh menepuk punggung bayi supaya bersendawa ketika dia berhenti minum (mungkin dia berhenti karena ingin istirahat), dan diulangi lagi setelah selesai minum. Gendong bayi dengan kepalanya terlentang di atas pundak anda lalu tepuk punggungnya pelan-pelan sampai dia bersendawa. Letakkan handuk kecil di pundak anda untuk melindungi pakaian seandainya bayi gumoh.
Cara lain membuat bayi bersendawa adalah dengan mendudukkannya tegak diatas pangkuan anda. Mengusap-usap perutnya bisa membuatnya bersendawa. Bila bayi ingin, tetapi tidak bisa bersendawa, telungkupkan dia sebentar lalu tepuk-tepuk lagi seperti uraian diatas.